Pandemi Covid-19 telah meluluhlantakkan berbagai sektor, tak terkecuali sektor kreatif dan kesenian. Panggung-panggung kesenian hingga teater ditutup sementara waktu untuk mencegah terjadinya kerumunan supaya memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Namun dampak kebijakan tersebut dirasakan langsung oleh para pemain atau pementasnya.

Saat ini teknologi digital menjadi fasilitas yang sangat diandalkan, salah satunya untuk mengadakan acara atau pagelaran kesenian. Dengan begitu masyarakat yang berada di rumah tetap bisa mengakses hiburan, dan para senimannya juga bisa terus produktif dan menciptakan mahakaryanya masing-masing.

Merespon fenomena tersebut, pemerintah tidak tinggal diam. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong para seniman pertunjukkan dan musisi agar terus berkarya meski pandemi masih berlangsung, melalui panggung virtual. Upaya ini juga dilakukan dalam rangka menyambut tahun ekonomi kreatif dunia yang jatuh pada 2021.

Mohammad Amin selaku Direktur Industri Musik, Seni Pertunjukkan, dan Penerbitan Kemenparekraf/Bapekraf mengungkapkan pihaknya telah menginisiasi program stimulus “Kreatif dari Rumah” pada Mei 2020. Harapannya program tersebut dapat memberikan kesempatan bagi para pekerja kreatif. Terutama musisi dan seniman pertunjukkan untuk tetap produktif dalam menghasilkan karya yang berkualitas di masa Pandemi Covid-19.

Program panggung virtual yang diadakan terbagi menjadi empat subprogram, yaitu “Ngamen dari Rumah”, “Pentas dari Rumah”, “Pameran dari Rumah”, dan “Nulis dari Rumah. Program ini, diikuti oleh sekitar 4.000 penampil yang telah melalui tahap seleksi oleh kurator.

Tak hanya Kemenparekraf/Bapekraf yang turun tangan untuk membantu memulihkan perputaran ekonomi pada sektor ini tetapi Komite Penanganan Covid-19, Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), serta Kementerian Informatika dan Komunikasibekerja sama untuk menggelar pertunjukkan virtual.

“Para seniman seperti dalang mengalami kondisi memprihatinkan secara ekonomi karena tidak ada pendapatan dari pertunjukkan,” ujar Ki Manteb Soedharsono. Oleh karena itu para seniman menyambut baik kerja sama yang ditawarkan KPCPEN untuk menggelar pertunjukkan wayang secara virtual.

Konglomerator.com akan membantu Anda mempromosikan acara yang akan dibuat serta menemukan partner atau vendor yang tepat untuk bekerja sama melalui fitur marketplace!

Penulis : NCP/Tim Konglomerator.com

Sumber : https://tirto.id/ | https://www.inews.id

Gambar : Tirto.id | inews.id | www.freepik.com