5 Tips Mewujudkan Financial Freedom, Menggiurkan!
Setiap orang pasti ingin hidup tenang tanpa harus memikirkan kondisi finansial. Bahkan saat ini tidak jarang orang memilih pensiun di usia 30, 40, 50 tahun, atau ketika masih usia produktif tapi sudah tidak ingin bekerja dan menikmati apa yang telah dihasilkan. Hal tersebut biasanya dilakukan oleh orang-orang yang telah mencapai financial freedom atau kebebasan finansial.
Mengutip dari Koinworks, financial freedom adalah kondisi pada saat seseorang memiliki pendapatan yang mencukupi segala kebutuhannya untuk hidup tanpa harus bekerja aktif. Bisa juga diartikan dengan ketika pendapatan pasif yang didapat dari bisnis maupun simpanan telah melampaui kebutuhan pengeluaran dalam hidup. Terang saja orang tersebut tidak perlu bekerja lagi bukan?
Pengin merasakan financial freedom? Simak tips yang telah dirangkum Konglomerator.com dari beberapa sumber berikut ini.
Hindari Utang untuk Kebutuhan Konsumsi
Kalau kita pakai kartu kredit untuk memenuhi kebutuhan barang habis pakai, hal itu hanya akan memperkaya bank. Oleh sebab itu, langkah pertama yang penting dilakukan adalah menghindari utang berbunga tinggi. Jangan meminjam uang untuk konsumsi yang masih bisa dihindari.
Belanja lebih sedikit dari yang diperoleh dan membuat prioritas
Ini menjadi langkah yang wajib dilakukan untuk mengumpulkan pemasukan. Sebaiknya kita melacak pengeluaran. Lalu kita bisa memotong hal-hal yang sekiranya tidak dibutuhkan dan meminimalkan angka belanja untuk gaya hidup. Jangan lupa untuk menyisihkan dana cadangan atau darurat saat mengelola keuangan pribadi. Pastikan dana tersebut hanya digunakan saat kebutuhan darurat.
Jadikan menabung sebagai prioritas
Kita disarankan untuk menabung terlebih dahulu bahkan sebelum membeli bahan makanan, membayar tagihan listrik, ataupun membayar sewa. Kita bisa menerapkan pola 4-3-2-1 yang berarti 40 persen untuk kebutuhan dasar seperti makan, ongkos transportasi, kuota internet, dan sebagainya, 20 persen untuk tabungan atau investasi sesuai kebutuhan di masa depan, 30 persen bisa masuk ke dalam perencanaan bisnis, dan 10 persennya untuk biaya hiburan atau entertainmen.
Beli aset yang menghasilkan pendapatan
Setelah menabung, sebaiknya kita berinvestasi pada investasi yang aman sekaligus menjanjikan untung yang stabil. Aset seperti emas, properti, dan tanah bisa menjadi pilihan. Fokus untuk membeli aset yang menghasilkan uang dibanding produk elektronik atau pun barang-barang lain yang nilainya akan terus turun tiap tahunnya.
Terus berinvestasi
Sebaiknya uang kita jangan hanya disimpan karena nilainya akan semakin berkurang akibat potongan pajak, biaya administrasi hingga inflasi. Terdapat instrumen investasi yang bisa kita pilih yaitu pasar saham, reksadana, obligasi, dan deposito untuk menggandakan nilai aset.
Penulis : NCP/ Tim Konglomerator
Sumber : tirto.id/ | idxchannel.com
Gambar : Pixabay