Penting untuk kita memahami peran dan manfaat jasa konsultan bisnis jika kita hendak bekerja sama saat membuka usaha. Setelah memahaminya maka kita akan paham apakah perusahaan yang sedang dijalankan membutuhkan bantuan jasa konsultan bisnis. Jika ternyata kita membutuhkan jasa bisnis konsultan, tandanya kita wajib menyimak artikel berikut ini.

Sebelum bekerja sama dengan konsultan bisnis, sebagai pelaku usaha kita perlu teliti dalam memilih konsultan bisnis yang tepat. Tujuannya tentu saja supaya kita semakin untung dalam berbisnis, bukan justru sebaliknya. Konglomerator.com akan menjelaskan langkah-langkah dalam memilih bisnis konsultan yang aman biar makin cuan berdasarkan beberapa sumber yang ditemukan. Semoga bermanfaat!

• Mengecek resume

Sebelum menggunakan jasa konsultan, sebaiknya kita mengenal dulu dengan siapa kita bekerja. Sebab konsultan bisnis sebagai pihak ketiga yang akan membantu internal perusahaan harus orang yang bisa dipercaya. Maka dari itu penting untuk menelusuri latar belakang mereka.

Caranya dengan mengecek resume sebagai dokumentasi terpercaya berisi tentang data diri dan pengalaman dari konsultan. Manfaat dari resume adalah memberikan gambaran umum tentang pencapaian dari konsultan terhadap masalah yang pernah ditangani.

Resume juga memuat latar belakang pendidikan, sertifikasi, pengalaman di bidang tertentu, hingga pelatihan yang sedang diikuti. Selain itu pilih konsultan dari lembaga yang terpercaya. Penting juga untuk mencari tahu seputar perusahaan konsultan bisnis tersebut apakah terdaftar secara sah.

• Memeriksa portofolio

Jika konsultan bisnis yang hendak kita ajak bekerja samacukup dikenal dalam dunia konsultasi bisnis, maka cari tahu produk yang telah dihasilkan. Seperti podkes, blog pribadi, buku atau sejarah dari public speaking/ seminar yang pernah diadakan. Produk tersebut mencerminkan kualitas dan pemikiran dari konsultan. Dari sini kita jadi memahami di ranah mana keahlian dari konsultan tersebut, sekaligus mencocokkan apakah keahlian tersebut sesuai untuk masalah yang Anda hadapi di bisnis.

• Mencocokkan biaya dan availabilitas

Biaya dan availabilitas dari konsultan juga tidak boleh luput dari bahan pertimbangan. Pastikan jadwal kerja konsultan tidak terlalu padat sehingga bisa fokus melihat progres bisnis yang dijalankan. Meski kuantitas tidak berhubungan langsung, namun konsultan yang tidak fokus memantau bisnis dan permasalahan yang ada berisiko membuat kita merugi.

Cocokkan biaya konsultan dengan waktu, permasalahan, dan gajinya. Diskusikan secara jelas dengan calon konsultan bagaimana perhitungan biaya yang akan dibayarkan. Lakukan riset terhadap biaya pasaran dari konsultan bisnis lainnya dengan mengecek di internet, bertanya dengan mentor/ ahli dalam bidang tersebut. Jangan putuskan dengan buru-buru agar biaya operasional tidak membengkak.

• Menyepakati Kontrak Kerja

Adanya kontrak kerja antara konsultan bisnis dengan bisnis owner menjadi penting sebagai bukti legal tentang kesepakatan yang disetujui kedua belah pihak. Kontrak tersebut mencakup periode kerja, goals yang hendak dicapai, ekspektasi hasil dan program kerja konsultan. Beberapa menuliskan tentang preferensi yang diharapkan konsultan. Intinya bekerjasamalah dengan jasa konsultan yang membuat kita nyaman, percaya, bisa berkomunikasi dengan baik, serta punya pengalaman yang menarik.

Penulis: NCP/ Tim Konglomerator.com

Sumber: glcworld.co.id/ | dconsulting.id/

Gambar: www.freepik.com