Dalam menjalankan bisnis tentunya kita ingin mendapat omzet yang terus bertambah. Jika jumlah omzet bertambah maka laba usaha pun mengikuti. Ketatnya persaingan bisnis bikin kita sebagai pengusaha harus putar otak dan melakukan usaha yang lebih agar omzet bertambah. Konglomerator.com telah merangkum dari berbagai sumber terkait cara untuk menaikkan omzet bisnis. Simak artikelnya sampai habis kalau mau usahanya makin cuan!

• Pahami produk dan kenali konsumen

Pengusaha wajib memahami barang atau jasa yang dijual. Hal tersebut menjadi penting untuk menentukan dan mengenali konsumen. Maksimalkan strategi ini dengan memberikan penjelasan atau deskripsi kata-kata produk yang tepat dan mudah dipahami konsumen. Dengan begitu calon konsumen dapat dengan mudah memahami kegunaan dan keunggulan produk yang kita jual.

Misalnya kita menjual produk busana muslim wanita, pastikan kita tahu kelebihan dan kekurangan produknya. Lalu tentukan target utama pasar atau pembelinya, apakah 70% targetnya generasi milenial, lalu 30% nya wanita karir atau ibu rumah tangga dan sebagainya.

Nantinya saat kita berhasil mendatangkan banyak konsumen, buat mereka menjadi konsumen loyal dengan meningkatkan kualitas produk. Menaikkan sedikit harga agar kualitas produk terjaga bukanlah masalah.

• Lakukan Strategi Pemasaran Digital Marketing

Manfaatkan sosial media untuk menjual produk agar dapat terjangkau oleh pasar yang lebih luas. Jangan ragu untuk melakukan digital marketing sebagai cara yang paling efektif untuk membangun brandawareness produk.

Terdapat dua strategi digital marketing yang bisa dilakukan, yakni organik (tidak berbayar) dan non-organik (berbayar). Contoh digital marketing secara organik bisa dilakukan dengan membuat konten produk secara gratis di berbagai blog/ website, dan platform sosial media (Facebook, Instagram, Twitter, Tiktok, Konglomerator.com).

Sedangkan untuk digital marketing non organik bisa dengan memasang iklan berbayar untuk mempromosikan produk kite seperti Facebook Ads, Instagram Ads, Google Ads, Youtube Ads, hingga jasa influencer (paid promote). Sebaiknya maksimalkan dengan strategi digital marketing kombinasi (organik dan berbayar) agar produk kite makin dikenal dan dipercaya. Sehingga omzet penjualan pun berangsur meningkat.

• Perkuat Modal Usaha

Modal untuk pembiayaan awal hingga operasional usaha juga tidak boleh luput diperhatikan. Terlebih jika kita hendak melakukan strategi pengembangan usaha, seperti pasang iklan berbayar di sosial media, membuat video produk, menggunakan promosi via influencer, merilis produk baru, hingga meningkatkan kuantitas dan kualitas produk.

Kita bisa mendapat bantuan modal usaha melalui BLT UMKM BPUM 2021 yang disalurkan pemerintah melalui Dinas Koperasi sebesar Rp 1,2 juta kepada pelaku usaha. Selain itu kita bisa memanfaatkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR), fasilitas Kredit Tanpa Agunan (KTA) jika tidak memiliki jaminan, crowdfunding dengan memanfaatkan situs tertentu, kompetisi business plan, hingga angel investor dari para individu ternama, dan lain sebagainya.

Penulis :NCP/ Tim Konglomerator.com

Sumber : www.cermati.com | www.wartaekonomi.co.id | money.kompas.com

Gambar : Pixabay